Ada salah satu sistem unik yang diterapkan oleh sekolah sekolah untuk para pelajar di Jepang, meraka menyebutnya dengan Kyushoku. Pihak sekolah, mulai dari sekolah dasar hingga menengah, menyediakan makan siang untuk para pelajarnya di sekoalh. Ini bukan hanya sekedar makan bersama antara pelajar dan guru di dalam kelas, tapi juga memberikan par pelajarnya pelajaran yang sangat penting dalam hal gizi, kesehatan, memasak, keterampilansosial dan lainnya.
Kyushoku disiapkan di dapur sekolah atau di pusat pusat tempat makan siang yang disediakan oleh sekolah. Menunya ditentukan oleh ahli gizi biasanya terdiri dari nasi, roti, atau mie. Beberapa mengandung protein seperti ikan, ayam, daging sapi dan lain lain. Diikuti dengan sayuran ,susu dan makanan penutup yang seimbang ,sehingga mampu memenuhi sepertiga kebutuhan gizi harian pelajarnya.
Petugas yang menyediakan makan siang pun terdiri dari pelajar di sekolah tersebut, para pelajar yang tengah bertugas biasanya mengenakan topi dan celemek berwarna putih. Meraka akan memberikan makan siang ke tiap tiap kelas. Setelah mereka selesai makan siang, ada waktu di mana para pelajar membersihkan bekas makanan mereka bersama sama. Melalui sistem makan siang di sekolah ini, para pelajar di Jepang tidak hanya belajar mengambil tanggung jawab untuk mempersiapkan, melayani makan dan membersihkan makanan, tetapi juga belajar untuk hidup sehat.
Menurut sejarah, Kyushoku dimulai pada tahun 1889 di sekolah swasta, sekolah dasar Chuai. Sekolah ini menawarkan kelas dan bahkan makan siang gratis kepada anak anak dari keluarga miskin. Sampai akhirnya, sistem Kyushoku ini menyebar ke berbagai daerah lain di Jepang. Pada tahun 1932 pemerintah membantu mendanai sisitem kyushoku di sekolah untuk membantu anak anak dari keluarga miskin.
Yups itu tadi adalah penjelasn singkat dari Kyushoku. Mungkin bisa saja di Indonesia menerapkan tradisi makan siang seperti di Jepang agar makanan para pelajar di Indonesia terjamin. Sekian dulu dari aku , jaa mata nee minna san !
Komentar
Posting Komentar